sminggu ini saya cukup beruntung bisa bertemu teman2 lama
jika weekend sebelumnya ada faisal, jumat malam ada yanuar
dua2nya sudah menikah dan bekerja di perusahaan besar di bidang telco
ada perasaan yang unik jika bertemu teman2 lama
tanpa sadar pikiran akan kembali ke masa lalu
waktu saya dan teman saya berada di sebuah titik lampau
dan kami tertawa bersama ketika membandingkan hal itu dengan sekarang
siapa yang sangka 3,4,5 tahun yg lalu
kami masih menjadi mahasiswa culun, yang mengkhawatirkan nanti selepas lulus bakal kerja dimana?
mengkhawatirkan masa depan, terbukti menjadi hal yang tidak diperlukan
dan jika saya bisa mengingat masa lalu dan membandingkan dengan masa sekarang
serta menilai bahwa kekhawatiran "mau jadi apa" seringkali malah menjadi beban
bukankah itu juga bisa diterapkan dimasa sekarang ?
karena sekarangpun kekhawatiran itu tetap ada
dengan esensi yang sama seperti dahulu, tapi dengan teknis yang sudah sangat berbeda ?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment