penonton kuciwo

11/18/2006 09:41:00 PM / /

Aku baru dari masjid Diponegoro di balaikota Yogyakarta nih...
ada acara bedah buku "Siapa Teroris, Siapa Khawarij?" tulisan Ust Abduh Zulfidar, bantahan atas buku "Mereka Adalah Teroris!" tulisan Ust. Luqman Bin Muhammad Baabduh dari Saalafy.
Kenapa dibantah? Aku sudah cerita tentang Salafy ini kemarin yaa, jadi ndak usah dibahas lagi.
Yang bikin aku tertarik, panitia bedah buku bakal ngundang Ust. Luqman Bin Muhammad Baabduh ini.
Meski dalam pamfletnya tertulis 'dalam konfirmasi', jadi aku ndak yakin Ust Luqman bakal hadir.
Dan ternyata benar, pengunjung yang memenuhi masjid Diponegoro, yang hampir semua mengaku tertarik hadir karena ingin melihat perdebatan vs Ust Luqman ini harus kecewa karena absennya Ust Luqman dengan alasan yang ndak jelas.
atau tanpa alasan sama sekali sebenarnya , karena panitia menyatakan, baik surat, email, telpon, semuanya ndak ada yang digubris hingga detik pelaksanaan acara.
bahkan panitia menyatakan lebih dari 90% pamflet acara yang disebarkan di seluruh Jogja, raib ndak berbekas. Mungkin ada yang tertarik buat ditempel di kamar?
lebih lanjut ketua panitia membacakan sms2 yang bernada ndak suka dengan buku "Siapa Teroris, Siapa Khawarij" dan acara bedah bukunya.
Salah satunya berbunyi, kira2 seperti ini, "Menurut mereka yang membaca buku 'Mereka Adalah Teroris', Buku itu adalah benar karena sesuai dengan Al-Qurán dan As-Sunnah, oleh karena itu bukunya Ust Abduh Zulfidar yang membantahnya sama saja dengan membantah Al-Qurán dan As-Sunnah"

Karena penasaran, dalam sesi tanya jawab, beberapa penonton bertanya pada Ust Abduh Zulfidar, "Berapa kali sudah dibedah buku ini, Di mana saja, dan apakah pernah ada Ust Luqman hadir, atau perwakilannya hadir?"

Dijawab, "Sudah beberapa kali dibedah, di Jakarta, Bekasi, Semarang, Lampung, Malang, Yogya sudah 2 kali, dan di tempat-tempat lain. Setiap saya diundang untuk membedah buku ini, saya selalu mensyaratkan pada panitia untuk mengundang pula Ust Luqman, atau Ustadz lain yang sependapat dengan Ust Luqman ini, atau perwakilan dari salafy, tapi tidak pernah sekalipun mereka hadir. Sebenarnya sebelum menulis buku bantahan ini pun saya senantiasa mencoba menghubungi Ust Luqman, lewat sms, telpon, atau email, dan itu tidak pernah dijawab. Kalau saja sempat dijawab, dan terjadi dialog lewat email, mungkin saja buku "Siapa Teroris, Siapa Khawarij?" ini tidak perlu saya tulis."

Nah, forum yang aku hadiri barusan, dan forum-forum sebelumnya, dan penonton menyatakan seribu forum-forum setelah ini pun mustahil Ust Luqman pengecut itu hadir! (maaf, itu kata penonton lho...)

Labels:

0 comments:

Post a Comment