11/09/2007 04:14:00 AM / /


Pengalaman adalah guru terbaik...pepatah bilang begitu
Semakin kita dewasa cara kita melalui sisa jatah hidup tentunya berbeda
Begitu juga dalam menghadapi kehilangan...
Klo kita berpikir bahwa sgala yang terjadi dalam hidup kita tlah digariskan, mungkin perasaan akan lebih ringan...
Bersyukur dalam setiap situasi yang kita jalani pun merupakan pilihan terbaik untuk membuat diri kita selalu bahagia...
Begitupun pemahaman kita tentang cinta...

Tentunya berbeda, cara masing2 dari kita melihat...
Kata salah seorang spikolog (yang aku lupa namanya :p), kisah cinta kita dipengaruhi oleh kisah2 yang kita tahu sebelumnya...
Contohnya aku, karena aku suka banget sama dongeng so caraku melihat cinta ya seperti dalam dongeng...
Menjalani detik demi detik kehidupan..bertemu dengan sang pangeran..jatuh cinta untuk pertama kali, menikah dan bahagia selamanya
(hehe..simple sekali ya? utopia banget :p)
Tapi kenyataannya perjalanan cintaku tak sesederhana itu....

Satu langkah di belakang...ternyata cinta itu juga pilihan dan sesuatu yang tumbuh tanpa kita sadari...dan saat kita menyadari saat itu tlah berlalu :p
Satu langkah kembali... now...hanya dengan bersyukurlah ternyata hidup lebih bahagia
Mungkin benar kata seseorang, " Dia akan datang saat kamu tlah siap"
Sedikit menenangkan diri sih :p di tengah2 berita gembira dari teman2 (tahun ini tahun orang nikah apa ya?)


Sedikit kata2 yang bisa kuucap hari ini :

Terima kasih Tuhan...
untuk pekerjaan yg harus kujalani saat ini sekalipun penat itu datang bertubi (dan terbesit tanya..duh kok dah lewat dari tanggal 5, gaji belum ditransfer2 juga :p)

untuk para relawan di desa dampinganku yang rela bekerja keras bersama faskel manis satu ini tuk bersama2 berjuang melawan kemiskinan (hayah!)
thx God, terutama buat pak lurahnya yang sungguh sangat baik hati skalipun kadang aku kesal setengah mati (sedang belajar bercanda...no hurt feeling lah)

Terima kasih Tuhan...
untuk orang-orang menyayangiku dengan tulus skalipun patah hati menyertai hari
(kapan sih ga patah hati lagi :p )

Terima kasih Tuhan...
napas yang masih bisa kuhirup hingga detik ini,
(sekalipun sesak itu terkadang datang mendera...sedikit teguran tuk menghargai sehat :p)
mata yang terbuka untuk melihat dunia,
(berusaha ku membedakan yang real dan unreal)
telinga yang masih mendengar seruan-Mu,
(gek sholat pas azan memanggil diri)
dan setiap nikmat yang tak mungkin kusanggup menghitungnya
(kalkulatorku digitnya terbatas :p)

dan untuk seorang teman (mungkin sempat baca disela2 kesibukannya terjang sana terjang sini melawan kemiskinan..Lo, keren asal kembali ke jalan yg lurus :p)
sorry untuk...
setiap kalimat2 tajam gue...
"musuh bisa kamu cari dalam sedetik tapi sahabat belum tentu 10 tahun kau dapati...di p2kp hanya sesaat tetapi persahabatan itu selamanya"
sorry juga buat temen Lo...
setiap kita berhak memilih
bukan karena harta dan tahta atau rupa tapi lebih pada hati yang memang tak ditautkan
"terlalu menggunakan perasaan kan membuatmu selalu terluka,"
thx buat kata2 Lo...fighting!

Labels:

1 comments:

Anonymous on Monday, November 12, 2007 7:29:00 PM

Terima kasih Tuhan...
untuk gaji yang akhirnya ditransfer jg meski belum tanda tangan kontrak baru :p

Terima kasih Tuhan...
untuk banyak relawan yang tetap berjuang meski kadang ada udang di balik batu termasuk yang naksir faskel nya huehehe :p

Terima kasih Tuhan...
untuk mr.brekele yang meskipun sekelam malam pekat tapi begitu baik hati menelpon si faskel pelit untuk sekedar memberikan petuah2 emasnya

hueheheeee...
gue suka kalimat Lo
" Be a man not a boy, buddy"
sumpe dalem bro...

Post a Comment