kamu ...
aku butuh kamu untuk berbicara
untuk berkeluh kesah
untuk mengadu
dan untuk berbagi apapun yang aku alami
aku butuh kamu
ketika aku bahagia,
karena kebahagiaan ini takkan sempurna tanpa kamu
karena kamu merupakan salah satu sumber bahagia
aku butuh kamu
ketika aku stres ...
kamu bisa menghibur
kamu bisa jadi cermin
bahkan kamu bisa jadi pelawak saat itu
karena humor merupakan salah satu obat
menghilangkan stres
mana mungkin aku ketawa sendiri
tanpa kamu
sulit rasanya ...
aku butuh kamu
saat aku masak,
karena lidahku tak sama dengan lidah orang lain
mungkin aku rasa enak
tapi belum tentu bagi orang lain
aku juga butuh kamu
saat aku dimarahi orang
saat aku menghadapi situasi genting
saat aku gelisah
saat aku takut
dan seterusnya ...
lalu kamu itu siapa?
mungkin kamu sahabat,
tapi mungkin juga kamu orang yang baru aku kenal
atau ...
kamu cuma hayalan doang?
distance...
kissing u under the rhyme...
yes distance,
wondering is it just a one night stand
i dont know you
and you dont know me
we just struck by lightning
but i saw ur tears
dont know what it means
cause i've seen a lot
and i dont want to make another mistake
giving my heart to the wrong person
no i dont want...
and today someone said to me:
dont let a kiss fool you, or a fool kiss you
i'm afraid i've done both...
just wanna tell you, i just want to write here, i don't know what i could say, hehe...ceplas ceplos ae ra ngerti jawane...
ehm...minggu ini banyak kerjaan yang menyita waktu
tapi tak seperti sebelumnya
aku ga merasa capek, malah aku seneng
dan terus mau belajar lagi
pasalnya ... aku lagi hobi bikin kue nih (bukan promosi loh)
asyik juga, saat bingung ngabisin waktu sendirian
adek diajak mbahnya, aku ga ada kerjaan, yowis...aku bikin kue ajah
kuingat2 waktu sekolah dulu kan juga sering bikin2 masakan ma temen2
eh...hasilnya juga lumayan enak loh hehe (muji ndiri)
hari ini aku ga ada menu spesial, tapi aku penasaran tuh ama kue sederhana dari buku resep kecil di lemariku, aku bikin deh ... eh ... ga bagus hasilnya, tapi uenak, hehe ( sing penting rasane).
sekarang mikir lagi...enaknya besuk apaan yah?
bikin kue murah tapi enak, tuk ngabisin waktu saat adek sama mbahnya,
saat kerjaan rumah udah beres, saat yang lain-lainnya bisa ditinggalin dulu, hehe
nb: kalo ada yang punya suatu resep aku mau dong dibagi, please
strange, i dont want it
but i felt pain when it goes out from my hand
maybe its because the sense of adorement...
i felt being cheated,
maybe a lil bit
humm...
guessed im too naive...
ure too playful
anyway, thank you for distracting my mind
i can forget that feeling with ur presence :)
gbay
bismillah....
dengan namaMu Tuhan yang memiliki kehidupan,
ini hidup yang Kau limpahkan padaku
akan ku kembangkan sepenuh kemampuanku....
susah banget ya, ngobrol sm km...
susah banget menjalin komunikasi sm km...
capek...
*lg pengen melko ^_^
Setelah lama aku terperangkap dalam rutinitas dan pengalaman baru

Kini......,
Yang aku sadari
"Terkadang Idealis gak akan sejalan dengan Realita"
Tapi
Satu yang pasti.....,
Lambat laun aku menemukan jiwaku yang dulu hilang di tempatku kini
Berbagi.....,
Satu hal yang sulit dilakukan saat ini
Disaat orang-orang terjepit akan Realita kehidupan
Ketika orang-orang merasakan Hidup yang sangat sulit
Cepat dan Pasti.....,
Ekonomi kian melilit
Hedonis sukses membius tiap insan

Thanx Rabb...., Kau telah terdamparkan aku di fase yang tengah kulalui saat ini
- Sedikit namun BERARTI -
^_^
ada satu hal yang selalu aku temukan ketika melakukan perjalanan seorang diri:
rasa takut...
dan setelah sekian lama tidak melakukan perjalanan sendirian,
hari kamis kemarin aku berkesempatan mengulang ritual itu.
seperti biasa, pada awalnya aku tidak punya terlalu banyak rencana
hanya melaju ke arah barat kota bandung.
ada keinginan untuk menyusuri pantai selatan jawa barat
tp aku tahu itu tidak memungkinkan, karena waktu yang terbatas.
aku pernah mendengar tentang pelabuhan ratu dan ujung genteng,
tetapi sepertinya jarak itupun terlalu jauh.
sehingga aku hanya melaju terus...
hanya ada aku dan pikiranku
jalanan hanyalah suatu cara untuk membuat aku merasa telah melewati sesuatu, dan akan menuju sesuatu
tetapi yang sekarang selalu terlambat untuk ditangkap
lalu muncul rasa takut
apalagi waktu aku tersesat ketika tergoda sebuah papan penunjuk jalan tentang gunung padang
20km ke arah selatan setelah lewat dari kota cianjur.
hmm... hujan ditengah bukit2 kebun teh,
bensin yg kritis
dan jalanan yang tidak bisa dibilang mulus dan kesat
aku belajar bahwa rasa takut, hanyalah salah satu mekanisme pertahanan diri
boleh didengarkan, tetapi tidak selalu harus dituruti.
hari pertama aku gagal mencapai pelabuhan ratu (40km dari sukabumi)
jaraknya terlalu jauh dan sudah terlalu malam untuk menempuh beberapa puluh km lagi
keesokannya aku mencoba kembali,
dan menemukan bahwa pelabuhan ratu bukan lah hanya sekedar pelabuhan
tetapi adalah kota yang lengkap dengan segala fasilitasnya
kemudian aku tergoda untuk meneruskan ke ujung genteng
walaupun jarak dari pelabuhan ratu masih 90km lagi
perjalanan yang panjang
lewat bukit2 dan hutan2
kumpulan rumah2 yang berjarak berkilo2 meter dari desa tetangga
bagaimana orang2 ini hidup? aku bertanya2
bokongku pegal
dan istirahat 10menit selama 1-2 jam ternyata adalah strategi yang efektif.
mengasyikkan juga, seperti naik roller coaster naik turun bukit dan hutan2
kadang aku merasa menjadi rossi yang diiringi jurang dan tebing di kanan kiri
dan akhirnya aku tiba,
di hamparan pasir putih yang panjang nya ber kilo-kilo meter
1 km dari bibir pantai terdapat kumpulan karang
ombak pecah disana
menyisakan pantai tenang dengan air yang jernih
indah sekali...
kaum penyu benar2 pintar memilih tanah sucinya,
mereka berenang dari dasar lautan
menuju daratan yang dihuni makhluk pemakan segala
mempercayakan sesuatu yang paling berharga untuk mereka tinggalkan
agar telur2 itu tumbuh
pecah
dan berjuang kembali ke alamnya
untuk kemudian mengulang siklus alam itu
ujung genteng, tanah suci kaum penyu
bercerita lirih kepadaku tentang perjuangan, dan keikhlasan...
ratusan kilo meter aku tempuh,
tak sia-sia rupanya...
what a journey...
thank you God...
Kau satu-satunya yang kuharapkan selama ini
Kau tahu…setiap aku melihat wajah mungil nan lucu, aku inginkan kau
Kau hadir di setiap mimpiku
Kau ada di setiap doa dan harapanku
Kau selalu jadi inspirasi dan keinginan terbesarku
Karena hadirmu akan memberikan pengertian kepada semua orang
Bahwa aku wanita sempurna (dimata mereka).
Setelah kau hadir, tiada lagi harapan besar
Yang ada aku hanya ingin kau bahagia
Keluarga kita bahagia
Dan semua orang yang melihat kita senantiasa tersenyum bahagia.
Banyak keluh kesah yang sering menggangguku
Saat kau beradu dengan kesabaranku
Kelincahan, kenakalan, bahkan semua yang kau lakukan
Membuat aku sering kesal
Namun percayalah sayang…
I love you
Hanya kau hartaku, hanya kau jiwaku
Dan hubby adalah penerang kehidupan kita
Sedangkan kau jadi pelengkap yang tiada duanya.
Kala kau sakit, aku sedih…
Aku biarkan semua terbengkalai
Aku cuek terhadap semua orang yang butuh aku
Aku hanya ingin dipelukmu
Aku hanya ingin menuruti maumu
Hanya berharap kau sehat kembali
Dan bersenang-senang bersama kita lagi
Semua …. Semuanya menyambutmu sayang….
Cepat sembuh anakku.
is it time to fly again?
Labels: awancool18/11/2009
Tidak biasanya randi diam di apartemen. padahal seringkali apartemen hanya persinggahan tidur ditengah aktivitas nya yang sangat padat. Namun hari ini dia cancel semua appointment, karena dia sedang menunggu seseorang.
Rizka sedang gundah, dia tidak tahu apakah dia akan berangkat menemui Randi hari ini. Kemarin malam mereka bertengkar hebat di telepon dan dia tidak tahu apakah berangkat ke Jogja untuk menemuinya merupakan keputusan yang tepat.
Sebenarnya jarak antara Solo dan Jogja tidak begitu jauh. Hanya beberapa jam yang tak berarti untuk menghilangkan kerinduan mereka. "Tapi bagaimana jika setelah pertengkaran kemarin dia tidak mau menemuiku?" batin rizka.
Ditempat lain Randi merutuki waktu. "Kenapa sungguh lama?" sambil tetap tidak mau menelpon rizka sekedar menanyakan perjalanan sudah sampai mana. Gengsinya cukup tinggi karena pertengkaran kemarin.
Rizka dan Randi memang sama2 keras. Sepanjang berjalannya hubungan, mereka jarang sekali menyelesaikan masalah secara tuntas. Kalau tidak Rizka yg menghindar, maka Randi yang menyingkir sebelum masalah benar-benar beres. Lama tidak kontak, nanti salah satu akan menghubungi yg lain, sambil memendam masalah yg lalu-lalu. Tapi masalah tidak bisa dipendam begitu saja, itu akan menumpuk untuk kemudian meledak. Dan pertengkaran kemarin merupakan ledakan dari masalah2 yang tak tuntas sedari dulu.
Akhirnya hari itu mereka tidak jadi bertemu. Rizka merasa menyesal krn tidak jadi pergi dan Randi merasa disia-siakan.
Kemudian, lambat laut semuanya berlalu seperti biasa. Randi dan Rizka menjalani hidup masing-masing. Dan merekapun sadar, walau mereka saling tertarik namun mereka sama-sama tidak bisa mengesampingkan ego masing-masing.
Dan kebenaran pahit itupun mulai terlihat, Randi dan Rizka tidak akan pernah bisa bersama selamanya.
------------------------------------
lg latian nulis cerpen buat klabnul :p
------------------------------------
Biar dia pergi semaunya, kalo itu buatnya BAHAGIA
Tugas kita hanya satu,
Kita tetap berjuang
Berperang melawan kesibukan
Melawan kekesalan
Di medan KESUNYIAN
Kita hanya perlu bersabar
Untuk mencapai akhir yang sempurna
Seperti yang diinginkannya
Katakanlah
Kita bahagia
Yah...kita BAHAGIA
Mungkin ini satu-satunya pelipur lara
Pemusnah DUKA yang ada di benak kita
Dan jangan berkeluh kesah
Tapi ...
Apa ini termasuk keluh kesah ?
Ah...anggap aja ini senjata kita
Melawan PERTEMPURAN ini
Dan KESABARAN adalah kunci yang kita pegang
Untuk mencapai pintu KEDAMAIAN
yang kulihat semuanya adalah dukha...
dukha...
dan dukha...
yang kulihat semuanya adalah fana...
fana...
dan fana...
hanya ada kenisbian
muncul dan tenggelam
arti adalah sebuah variabel
dan waktu hanyalah ukuran yang muncul,
dari rentang kelahiran dan kematian
bukan hanya makhluk
tetapi semua yang ada dan tercerap indra
apa yang kulihat,
apa yang ku rasa,
apa yang ku pikirkan,
tak ada yang abadi...
semua akan berlalu...
gembira ini
rasa sakit ini
bingung ini
perasaan paham ini
benci ini
syukur ini
semua tergulung dalam gelombang
arus sungai yang terus mengalir
tak akan ada yang tinggal
tak ada...
derita muncul dalam melekati kefanaan
derita muncul dalam ketidaksadaran
derita muncul dalam usaha sia-sia menggenggam arus
dan kekhawatiran akan diam
adalah salah satu sebab mengapa kita terus berusaha
terus mereguk derita
berharap haus terpuaskan dengan terus menenggak air laut
selamanya melingkar tanpa batas dalam rangkaian dualitas
.....
Tak terhitung syair gurindam, lirik-lirik tembang semenanjung, bahkan bunga, mulai dari bunga meranti yang amat langka, hanya bersemi tujuh tahun sekali dan di dalam rimba pada ketinggian sehingga seluruh tepian Pulau Belitong kelihatan, sampai bunga-bunga halus muralis yang rajin tumbuh di gunungan kotoran kerbau. Semuanya telah Arai coba.
Bunga-bunga itu biasanya diam-diam Ia letakkan di keranjang sepeda Nurmala beserta sepucuk surat.
Dan alangkah perih hatiku melihatnya dihamburkan Nurmala di tempat parkir.
Adapun suratnya, tak kalah mengenaskan nasibnya, tanpa pernah dibuka sampulnya dilipat Nurmala berbentuk pesawat dan dilepaslandaskannya menuju kolam sekolah.
.....(Sang Pemimpi - Andrea Hirata)
love me or just hate me, but spare me with your indifference...
karena yang paling menyakitkan bukanlah ketika perasaan kita tidak berbalas,
atau ketika kita dibenci,
tapi ketika kita tidak diacuhkan sama sekali...
unresponded, diabaikan...
beberapa hari lalu ak nerima telpon dari jakarta.
intinya ak lolos tahap akhir seleksi BI dan disuruh ngadep ke Jakarta besok selasa.
jadi flashback ke belakang, kemaren udah tes apa aja ya ...
hmm... seleksi administrasi, trus tes tertulis(teknis dan umum), trus tes psikotes, trus tes interview, trus terakhir tes kesehatan.
wew, banyak juga ya bolak balik bandung-jakarta nya.
trus keinget lagi dulu pertama kali ke BI waktu ikutan kumpul2 alumni IUJ.
kebanyakan alumni International University of Japan tu orang2 Bank of Indon yg dikirim buat belajar disana. dan ak satu2nya peserta di acara makan2 itu yang bukan alumni IUJ :D
waktu itu kyknya keren banget tuh, ngeliat orang2 BI beserta gedungnya yg menjulang tinggi disana.
And then i ask my self, do i have to take this job ?
first thing, its the same position i had at UN
back then when i was in Banda Aceh its called IT Assistant.
and the primary scope of the work was maintenance, troubleshooting and installation.
but i think for the IT Assistant in BI, i think it will include some kind of security thing on it. i assumed it from how they presented the technical written test.
kebayang kerjaan yg kemaren2, stay di suatu tempat 9 to 5. benerin ini itu, disuruh ini itu. jakarta pula... yg artinya harus brgkt pagi2 dan pulang malam2 ngikutin ritme macet. kyknya kok agak males ya...
kyknya lebih prefer stay di dayeuhkolot ajah. bisa ketemu banyak orang, bisa punya banyak waktu luang buat ngerjain apa yg ak inginkan.
saat ini, mungkin stay dululah di poltek telkom. berbagi ilmu, sambil punya waktu untuk merajut mimpi.
kata temenku mengutip steve jobs, stay hungry, stay foolish.
am i foolish enough to turn my back on this BI opportunity?
ga tau juga...
mungkin tau nya nanti...
kyk waktu ak resign dari quiks, trus ke telkom, trus ke balicamp, trus ke UN...
bagaimanapun, ini jalan yang telah Kau berikan,
ini pilihan yg telah Kau bentangkan,
apapun itu yg kupilih, ak yakin diriMu akan selalu ada bersamaku,
krn semua pilihan adalah dariMu, dan semua akan kembali kepadaMu...
Sebulan yang lalu, aku pindah dari sukajadi ke griya bandung asri
Tadinya dengan pertimbangan lebih dekat ke cibaduyut, tempat aku mau ngambil tas2 wanita.
Brosur udah lengkap, website udah jadi, domain udah dibeli. ternyata ada satu detil yang terlupakan. aku lupa compare dengan tempat lain. pas websitenya diliat sama temenku yang juga udah pernah main tas, dia bilang harganya kemahalan daripada harga standar tas wanita. dan aku cek ke tempat yang dimaksud, oh ternyata bener. dan lagi kualitas cibaduyut untuk produk tas ternyata "dibawah standar" beda dengan sepatu yang memang kualitasnya bagus2.
Jadi disamping harganya kemahalan, kualitasnya pun dibawah. Jadinya ga kompetitif deh. Setelah dijalanin hasilnya pun tidak seperti yang diharapkan.
Untungnya belum sempat ada pengiriman, karena kalau udah dikirim trus komplen, pasti ntar repot pas returnya.
Disisi lain pesanan kopi meningkat. Tadinya ini buat sampingan aja, tp ternyata pas tasnya lagi sepi, gantian kopi yang nutupin. Walau ga sebanyak waktu jalan di tas anak sih.
Lalu disaat banyak waktu luang gini temen kontrakan, dadang vandhall nawarin bukaan dosen. Sebenernya waktu baru balik ke bandung dadang jg nawarin jd dosen. Tapi waktu itu belum kepikiran. Nah kepikiran pengen jadi dosennya pas kemarin ngisi seminar linux di Balai Air Dept PU Bandung ama di Jogja.
Ya udah deh, apply jd dosen di Poltek Telkom.
Tes ngajar, interview dll...
Dan akhirnya seminggu ini punya kesibukan lain. ngajar ^_^
Harinya selasa-jumat. Ada yang sehari 2 jam, ada yang sehari 4 jam.
Lumayanlah ketemu orang2 baru + numpang ngenet hehehe...
Sekaligus celingak-celinguk peluang bisnis baru di lahan yang kayaknya bakal jadi jatinangor kecil ini.
Gimana engga, gedung poltek yang megah kyk mall ini sebelahnya bakal dibangun gedung baru tempat Institut Manajemen Telkom, tuh lagi dikeruk2 tanahnya.
Terus Institut Teknologi Telkom sekarang juga ngebangun gedung2 baru, yang paling baru Multimedia Center katanya adalah Perpustakaan yang terbesar di Asia Tenggara(tau deh bener pa engga).
Ditambah ada rencana pelebaran jalan akses ke Telkom Education Park ini.
Jadi buruan deh, yang punya duit invest tanah disini :)
Oiya, tau siapa yang paling seneng dengan kegiatan baruku ini?
Yups, Pa'e dan Bu'e di rumah.
Katanya ga bingung kalo ditanyain sama orang sekarang anaknya dimana :p
life is so unexpected, yet still can be predictable
1 bulan yg lalu saya menemukan pemenang lelang tastrendy.com.
ya, situs yang membuat saya bisa "numpang idup" lewat tas2 imut itu telah berpindah tangan.
ada sedikit rasa sayang tentunya, tapi kepuasan untuk menjual memiliki tempat sendiri akhir2 ini.
puas rasanya bisa menjual yang sebelumnya saya pikir tidak akan ada yang membeli.
humm, kalau mau diberi statistik, tastrendy.com telah menjual lebih dari 1100 buah tas dalam waktu 2,5bln. dikunjungi lebih dari 2000 visitor dan omset total...(ini yg ga diitung ^_^)
kenapa dijual? karena saya sudah tahu trik nya, sudah dapet ilmunya. tastrendy ini merupakan salah satu cara saya belajar praktek tentang penjualan lewat internet. mungkin belum begitu sukses jika diukur dengan pengusaha2 yang berhasil, tapi bagi saya merupakan suatu kepuasan tersendiri.
2 minggu yang lalu saya memulai sebuah website baru tentang tas wanita, namun msh ada permasalahan di sisi supply.
malah yang jalan dan byk pesenan justru kopi yang tadinya cuman buat sambilan hobby saja.
btw, saya sudah kembali ke lingkungan kampus nih.
ngontrak rumah bareng temen2 biar murah di perumahan deket kampus.
jadi nanti klo ada yang mo maen ke bandung nginep di kontrakanku aja ya :)
oiya daerah kampus ini jg banyak prospek bisnis menarik loh, soalnya telkom lagi ngebangun education park, plus ada gedung baru politeknik yang artinya banyak mahasiswa yang bakal datang. kawasan sekitarnya yang kebanjiran rezeki. banyak kos2an baru bermunculan, warung2 dan bisnis pendukung lainnya seperti fotokopi rental dll.
dulu ada kawasan deket kampus yang merupakan kolam besar. kami nyebutnya "danau". kalau malam pas terang bulan bagus deket situ, tapi kalau siang keliatan kalau airnya hijau.
sekarang danau itu diurug, dibikin perumahan+kos2an. laku keras walaupun dengan harga yang melambung tinggi(dibandingkan dengan harga dulu waktu aku pas kuliah)
kawasan kampus sedang bersolek. buat yg mau invest boleh deh main2 kesini, ntar ak ajak muter2 liat peluang :)
Huh….
Betapa beratnya…
Menanggung derita…
Karena cinta…
Walau itu hanya fatamorgana
Huh…
Cinta…
Cinta…
Kadang kau menguatkan,
Tapi seringkali melemahkan
Tak tahu aku harus gimana
Hati tercabik
Pelan tapi pasti
Aku merintih dalam gelam malam
Tanpa terasa airmata meleleh
Peluh bercucur
Aku hanya ingin kamu
Itu saja
Ketika kita sedih, ketika kita kalut betapa senyum begitu berat hadir
Ketika hati berbunga ketika cinta terkembang dia senantiasa hadir
Bersedekahlah walau hanya dengan senyuman
Alangkah indahnya dunia ini
Jika hanya ada senyuman, tanpa amarah tanpa kebencian
Berupa-rupa wajah lebih menawan jika menghadirkan senyum
Cukup senyuman