saya baru saja pulang dari jakarta.
kebetulan kemarin saya chat dengan seorang kawan dan diajak untuk datang di acara mario teguh golden way di metro tv.
yang membuat saya menerima ajakan itu adalah karena saya akan datang bersama rombongan mario teguh super club bandung chapter yang kira2 berjumlah 60-an orang.
mengingat, aktifitas saya seminggu ini agak2 anti sosial (ngedekem terus dikamar) maka saya jadi tertarik untuk ikut.
dan kebetulan teman saya adalah salah satu koordinator acara tersebut sehingga bisa menyelipkan satu kursi untuk saya.
saya sering mendengar tentang mario teguh.
namun saya belum pernah membaca bukunya ataupun melihat penuh acaranya di metro tv.
pengalaman ini juga pengalaman saya terdekat dengan sesuatu yang bernama studio tv.
dan show kemarin dijadwalkan 2 kali.
yang pertama adalah show yang untuk direkam dan ditayangkan minggu depan,
proses taping dilakukan pukul 15.00 sampai dengan pukul 17.00.
sedangkan sesi live show dilakukan pada pukul 19.00 s.d 20.00.
Judul episodenya adalah Long and winding road.
lagunya dinyanyikan oleh oddie agam dengan suara beratnya yang khas dan sangat berkarakter.
Kemudian di sesi live show judul episodenya adalah The Greatest Love of All.
saya bersyukur karena bisa mendengarkan suara indah seorang penyanyi wanita dengan suara yang sangat unik.
juga pemaparan tentang cinta dan anak2 oleh Pak Mario Teguh.
ada sebuah ajaran kebaikan yang disajikan dengan sangat menyentuh berkaitan dengan acara show mario teguh dan anak2 jalanan di sebuah rumah penampungan.
untuk edisi live nya bisa anda lihat di youtube:
Bandung chapter yang heboh.
ternyata rombongan yang saya ikuti adalah rombongan yang paling heboh.
berisi dari temen2 mahasiswa bandung, temen2 di stec, juga ibu2 pensiunan yang tak kalah rame dan heboh dengan yang muda2.
kebetulan saya masuk di rombongan bis ibu2 pensiunan. tidak salah pilih karena makanan cukup berlimpah di bis itu.
salah satu ibu-ibu berkata "kalau anak kos kan suka laper...ambil yang banyak"
tentu saja kesempatan yang sangat baik untuk dimanfaatkan temen2 mahasiswa yang bergabung di bis tersebut sebagai ajang "pengembangan diri" (atau penggemukan diri ya ^_^)
sebenarnya bandung chapter terdiri dari rombongan2 kecil yang tidak saling mengenal.
tapi rupanya sebuah device yang sangat efektif mengeksploitir sisi kenarsisan individu bisa digunakan untuk tidak hanya mencairkan suasana, tapi juga membuat kita bisa tertawa2.
ya, kamera.
ternyata GSK yang dihembuskan cukup sukses mendapatkan respon positif.
baca: gerakan sadar kamera :)
sepanjang perjalanan tidak henti2nya kami berfoto2 ria.
juga melakukan kehebohan2 dengan yel-yel bandung chapter.
sampai rombongan lain juga terkejut2 melihat kami.
di setiap sudut kami berfoto2 ria.
di eskalator, di tempat kumpul, dimana-mana.
foto2 sekenyangnya sampai memori penuh atau kehabisan batre :)
ada juga yang berkostum kompakan pake kemeja, pake dasi (jadi mirip changcuter).
beliau adalah seorang pensiunan pns.
yang bercerita tentang banyak hal yang bisa menjadikan pelajaran bagi saya.
umurnya mungkin menginjak 60-an
dan beliau bercerita tentang adiknya yang berjumlah 7 orang.
sebelum ayahnya meninggal ibu ini pernah dipesani untuk titip adik2nya.
ibu ini bertanya apakah saya sudah menikah atau belum, dan saya menjawab saya ingin membantu orang tua untuk membantu menyekolahkan adik2 saya dulu.
dan ibu ini bercerita bahwa beliau juga anak pertama.
adiknya berjumlah 7 orang.
dan ayah beliau sebelum meninggal berpesan: "titip adik2 ya"
mungkin itu yang membuat beliau menikah baru di umur 25tahun.
ukuran tua untuk orang dahulu yang lazim menikah di usia belasan tahun.
"alhamdulillah adik2 sarjana smua" beliau berkomentar.
pesan itu juga yang membuat ibu ini memilih jalan lurus dalam bekerja sebagai pns.
jabatannya di departemen keuangan sebagai auditor di daerah2 membuat rumahnya sering didatangi pejabat2 daerah yang menawarkan berbagai hal untuk kelancaran turunnya dana.
dana yang bisa digunakan untuk kepentingan pribadi.
namun beliau tidak bergeming.
"saya diuji selama 33 tahun di departemen keuangan" katanya.
lebih lanjut beliau bercerita tentang anak2nya.
6 orang, tapi meninggal 2 orang.
yang paling tua meninggal karena kanker.
sewaktu kecil anaknya ini pernah jatuh sewaktu main bola.
waktu itu ketika diperiksa di rumah sakit tidak ada yang aneh.
ternyata ada darah menggumpal di perut dan terpicu oleh hormon remaja sehingga berubah menjadi kanker ganas.
ketika terdeteksi pada kelas 2 sma, anak tersebut divonis dokter umurnya hanya tinggal 1 minggu.
tidak puas dengan vonis itu, ibu ini mencari cara kesana kemari.
sehingga mendapatkan informasi pengobatan madu dari amerika.
seminggu beliau mengeluarkan dana 3 juta untuk mendatangkan obat itu.
dan dari 1minggu ternyata memanjang menjadi 14bulan.
14bulan yang normal.
namun ketika kumat sakitnya luar biasa.
14bulan kanker itu menjalar kemana2.
sampai akhirnya anak itu berkata kepada ibunya untuk mengikhlaskan.
dia meminta ibunya mengaji surat ali imron 5 kali.
dari ba'da maghrib sampai subuh.
dan pagi itu anak tersebut menghembuskan nafas terakhir.
pagi sebelum ujian nasional dilaksanakan.
ibu itu menerawang mengisahkan akhlak anak tersebut.
anak yang paling sholeh.
pernah suatu ketika anak ini membelikan beras 2 karung untuk diberikan di panti asuhan bayi.
bahkan sebelum meninggal dia mengumpulkan kakak dan adiknya untuk mengingatkan sholat dan menyisihkan 2.5% dari rezeki untuk mereka yang membutuhkan.
cerita2 ini memaparkan kepada saya sebuah sisi lain dari kehidupan.
ketegaran, tanggung jawab, keikhlasan, ajaran nilai2 kebaikan dan lain lain.
weekend yang mencerahkan :) Labels: awancool