Diriwiyatkan dari Anas r.a., Nabi Muhammad SAW bersabda :
" Ada 3 hal yang barangsiapa mencapainya maka dia akan merasakan nikmatnya IMAN "
1) Allah dan RasulNYA dicintai olehnya melebihi segala-galanya
2) Mencintai orang lain hanya karena Allah
3) Membenci kekafiran sebagaimana kebenciannya dimasukkan api neraka (HR Bukhairi)
Demi Masa...., 1/3 malam terakhir kuterjaga
Setelah sekian lama ini kuterbius aroma sosok Adam.
Yahhh...., Sebuah karunia sang KhaliQ, sekuntum cinta kepada hambaNYA, seikat janji Sang Maha Pengasih, sejuta ampunan Sang Maha Penyayang.
Namun hingga kini aku tak tau apakah ini segenap Ijabah akan doa-doa hamba yg penuh dosa
Jazaakillah...., Ya Habieb.....,
KAU telah berikan aku waktu untuk "mencumbuiMU"
KAU luangkan waktu agar aku dapat berkeluh kesah di dinginnya malam
Dalam setiap nafas yang kuhembus, hanya KAU lah sandaran hidupku
KAUlah kekasih sejatiku di "Kefanaan" ini
Di heningnya malam yang begitu pekat, sepekat hatiku
Entah berpa lama ku duduk termenung
Merenungi akan tiap fase hidup yang telah kurenda
Tak tersadar...., aku pun teringat akan sepenggal kisah
Serpihan Puzzle Hidup yang masih Acak
Air mata pun menetes membasahi Altar
Finally...,aku TERBANGUN
Setelah sekian lamanya TERBIUS di bawah alam sadar
Terkadang...., atau bahkan Sering
Kita selalu mendikte RABB tentang siapa yang berHAK menjadi SOULMATE
Bukannya kita meminta yang TERBAIK dalam setiap ISTIKHARAH kita
Dengarlah suara hati yang selalu tanpa sadar berkata :
" Ya Habieb...., POKOKNYA HARUS DIA !!!!....., Ya Rahman...., aku meminta dia yang akn menjadi pendampingku karena aku sangat mencintai dan menyayanginya, sangat bahagia dengannya, sangat nyaman, sangat saling mengerti, dan sangat - sangat lainnya.....".
Tapi apakah cukup dengan "Sangat - sangat " tersebut ????????
Seakan-akan kita jadi yang menentukan segalanya,
Hingga kita sering nafikkan kebenaran yang ada
Mengabaikan kenyataan
Mengiba pada Realita
Mencemooh Suara Hati yang terdalam
Yang Akhirnya, kalaupun Rabb mengabulkan dan memberikannya :" Bukan HAK kita "
Bisa jadi Rabb mengulurkannya, tidak dengan kelembutan dan kasih sayangNYA
melainkan melemparkannya dengan Amarah
Karena NIAT kita yang telah terkotori HASRAT Duniawi
Dan hanya mengikuti LIBIDO yang tak bertanggung jawab
(Naudzubillah....)
Maka setelah ini, Wahai Jiwa Yang Terluka.....,
" Janganlah Terhanyut dalam Nestapa Jiwa yang berkepanjangan terhadap apa-apa yang luput dari tangan kita. Karena mungkin, bukan HAK kita !!!!! Dunia ini terlalu singkat, sangatlah merugi jika kita tukar dengan KEFANAAN. Karena dunia ini hanyalah jembatan kefanaan tuk menyeberangi kampung KEABADIAN ".
Begitu banyak HIKMAH yang kudapati setelah kuselusuri Fase Ini
Terima Kasih..., KAU telah banyak tunjuki aku jalan untuk melalui perjalanan CINTA ini, yang nantinya bisa kujadikan REFLEKSI
Hingga akhirnya ku bisa berjalan ke depan
SABAR...., ya jalan yang begitu Istiqamah yang telah KAU berikan kepadaku
Tak ada salahnya SABAR...,
Apalagi jika Kesabaran ini untuk membuat apa yg kita dapat lebih BERMAKNA
Sekali lagi....,
Afwan Ya KhaliQ......,
Jika aku telah meminta sesuatu yang KAU rasa memang belum perlu untukku
Aku yakin segala sesuatu di dunia FANA ini ada dalam genggamanMU !!!!!
Engkaulah Dzat Yang Maha Mengetahui, Engkaulah Dzat Yang Maha Menetapkan,
Engkaulah Dzat Yang Maha Bertindak
Maka..., kuterima QadhaMU dengan IKHLAS
Jika dia bukanlah Sang KekasihMU yang KAU persembahkan untuk menjadi Khalifahku
Seandainya jika memang suatu saat nanti...,
dia ialah Soulmate ku yang berhak mendampingi tuk menjadi IMAMku
Berikanlah aku kekuatan dari sisi MU tuk mengemban AMANAH ini
Agar aku bisa menjadi Penyejuk Hatinya...,
Hingga akan membawa Keselamatan dan Kebahagiaan bagi Istana kami
Amin Ya rabbal Alamin
Refleksi Insani
- Created by PoeGeeks-
End '06
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
beberapa hari yg lalu Inung pernah tanya aku via chat about soulmate
aku jawab "yg bisa jadi imamku"
kata IMAM mungkin terdengar simple tapi menurutku artinya dalem
pas inung tanya lagi "artinya apa?"
aku malah bingung "nah itu..aku malah bingung hehe.."
mungkin karena terlalu dalem,aku jadi susah menyelaminya
Tuhan kan sudah menentukan takdir kita jauh sebelum semesta ini tercipta
dan islam mengajarkan istikharoh bila saat itu tiba...
it's u? my soulmate?
ndak salah kok, kalo kita minta " Ya Habieb...., POKOKNYA HARUS DIA !!!!....., Ya Rahman...., aku meminta dia yang akn menjadi pendampingku karena aku sangat mencintai dan menyayanginya, sangat bahagia dengannya, sangat nyaman, sangat saling mengerti, dan sangat - sangat lainnya.....".
selama belum ada janur kuning, bisa jadi memang dia.
Post a Comment